Profil Patahudding, Anak Petani Jadi Bupati Luwu Periode 2025-2030
LUWU, INDEKSMEDIA.ID – Pasangan nomor urut 2, Patahudding-Muh Dhevy Bijak Pawindu (Pata-Dhevi), berhasil meraih kemenangan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Luwu 2025.
Dengan perolehan suara sebanyak 97.775 atau 46,92 persen dari total suara sah, Patahudding siap memimpin Kabupaten Luwu untuk periode 2025-2030.
Profil Singkat Patahudding
Patahudding lahir di Cilallang, Kecamatan Kamanre, Kabupaten Luwu, pada 5 Juli 1971. Ia mengawali pendidikan dasarnya di SD Negeri 40 Cilallang (1977-1983), lalu melanjutkan ke SMP Negeri Cilallang (1983-1986), dan SMA PGRI Belopa (1986-1989).
Meski berasal dari keluarga petani, Patahudding memiliki tekad kuat untuk meraih pendidikan tinggi. Ia kemudian menempuh studi di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Alauddin Makassar (1989-1997), di mana ia juga aktif sebagai Pengurus Resimen Mahasiswa (Menwa) pada 1991-1997.
Selain pendidikan formal, ia juga mengikuti berbagai pelatihan, termasuk Pedoman Penghayatan dan Pengalaman Pancasila (P4) pada 1990, Latpim Resimen Mahasiswa Wolter Mongisidi (1991-1997), serta Orientasi Fungsionaris Partai Golkar pada 2016.
Karier dan Perjalanan Politik
Patahudding sempat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada 2004 hingga 2016. Selain itu, ia aktif dalam berbagai organisasi, termasuk sebagai pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Luwu (2014-2018) dan Ketua Persatuan Sepak Bola Kabupaten Luwu (2014-2019).
Ia juga menjabat sebagai Pengurus Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Luwu (2014-2018) dan Ketua Yayasan Al-Malik sejak 2021.
Dalam dunia politik, Patahudding tumbuh bersama Partai Golongan Karya (Golkar).
Ia pernah menjadi Ketua Angkatan Muda Partai Golkar Luwu pada 2016, kemudian dipercaya sebagai Wakil Bendahara DPD Golkar Sulawesi Selatan pada 2017.
Saat ini, ia menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Luwu sejak 2021.
Visi dan Misi
Mengusung moto “Lebih Cepat”, Patahudding merancang visi kepemimpinannya dalam 7 misi utama, yaitu:
1. Mengakselerasi pertumbuhan ekonomi dengan daya dukung sosial dan sumber daya potensial.
2. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang berkarakter, inovatif, dan adaptif.
3. Membangun sumber daya manusia yang berdaya saing dan berkarakter dengan nilai luhur serta kearifan lokal.
4. Meningkatkan pembangunan sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan-kelautan secara berkelanjutan.
5. Mewujudkan pembangunan infrastruktur yang berkeadilan dan berkelanjutan.
6. Mewujudkan desa yang lebih inklusif dan mampu menghadapi tantangan masa depan sesuai lokalitasnya.
7. Menyelenggarakan perumahan dan kawasan permukiman yang ramah lingkungan dan mitigasi bencana.
Program Cepat dan Berdampak
Untuk percepatan pembangunan, Patahudding-Dhevi menetapkan 7 program prioritas yang segera diwujudkan:
1. Layanan kependudukan berbasis kecamatan yang cepat, mudah, murah, dan terintegrasi.
2. Optimalisasi Mal Pelayanan Publik (MPP) di wilayah Walenrang-Lamasi (Walmas).
3. Bebas Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) bagi veteran, kepala daerah/wakil kepala daerah, tokoh adat, serta masyarakat berpenghasilan rendah.
4. Pelayanan kesehatan berbasis e-KTP.
5. Pengadaan seragam sekolah gratis bagi peserta didik PAUD, SD, dan SMP.
6. Penyediaan internet gratis di ruang publik.
7. Mitigasi bencana banjir/longsor dengan penyediaan ekskavator amfibi di titik rawan bencana.
Kehidupan Pribadi
Patahudding menikah dengan Hj. Kurniah dan dikaruniai empat anak: Nabila Az-Zahra Al-Fatah, Muhammad Reza Pahlevi Al-Fatah, Muhammad Wildan Paris Al-Fatah, dan Muhammad Dahsyat Al-Fatah.
Dengan kemenangan ini, masyarakat Kabupaten Luwu menaruh harapan besar kepada kepemimpinan Patahudding-Dhevi untuk membawa perubahan nyata dan mewujudkan visi pembangunan yang lebih maju dan berkeadilan.
Tinggalkan Balasan