KPU Luwu Gelar Peluncuran Tahapan Pilkada 2024, Buah Tarra Jadi Maskot
LUWU, INDEKS MEDIA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel), menggelar kegiatan peluncuran Pilkada Kabupaten Luwu 2024 di tribun lapangan Andi Djemma Belopa. Peluncuran Pilkada Kabupaten Luwu 2024 ini menjadi pertanda dimulainya tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Luwu.
Ketua KPU Kabupaten Luwu, Abdullah Sappe mengatakan, Pilkada Kabupaten Luwu 2024 menggunakan maskot buah tarra’. Buah tarra’ yang merupakan buah khas atau endemik Kabupaten Luwu yang memiliki rasa manis dan isi buahnya berwarna putih.
“Buah tarra’ ini kualitas terbaiknya hanya ada di Kecamatan Ponrang Selatan, tepatnya di Pattedong,” kata Abdullah Sappe, Jumat (7/6/2024) malam.
Menurutnya, buah tarra’ memiliki makna seperti pada maskot saat ini yakni adalah buah tarra’ yang sudah dibuka setengah yang siap dimakan.
“Kenapa setengah, karena kalau muncul setengah kelihatan warnanya putih mengindikasikan bahwa Luwu ini daerah tertua dari daerah Palopo, Luwu Utara dan Luwu Timur,” jelasnya.
Selain itu, manfaatnya secara ekonomi dapat meningkatkan upah pedagang buah tarra’, yang selanjutnya buah tarra’ juga memiliki rasa yang manis dengan harapan ke depan kita hadapi Pilkada dengan manis-manis.
“Bukan saling gontok-gontokan satu sama lain karena berbeda pilihan dan pandangan,” ujarnya.
Sementara itu, dalam sambutannya, Anggota KPU Provinsi Sulawesi Selatan, Ahmad Adiwijaya meminta para penyelenggara dari KPU Luwu hingga PPK dan PPS agar memegang integritas tinggi dan profesionalitas.
“Dengan integritas maka asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil, dapat berjalan. Dan, untuk memastikan itu terlaksana maka harus bersikap jujur, mandiri, adil dan akuntabel,” tutur Ahmad Adiwijaya.
Sekda Kabupaten Luwu, Sulaiman mengungkapkan, informasi dan persiapan menjadi penting bagi semua pihak dalam menghadapi Pilkada 2024.
“Untuk menghadapi persiapan Pilkada 2024 tersebut kami Pemerintah berharap KPU bisa mensosialisasikan tahapan ini sampai ke tingkat desa dan kelurahan.”
“Sehingga seluruh masyarakat dapat mengetahui informasi ini, dan ke depan tidak ada lagi masyarakat yang tidak menggunakan hak pilihnya,” kata Sulaiman.
Untuk diketahui, Peluncuran pilkada di Kabupaten Luwu dikemas dengan sederhana, diisi shalawat, dzikir bersama yang dipimpin langsung oleh Ustadz Zain Hamdan Syaiban.
Tinggalkan Balasan