Yayasan Celosia Gelar Workshop Pembinaan Bagi Kepsek dan Guru di Luwu Utara

INDEKSMEDIA.ID–Yayasan Celosia Marennu melaksanakan workshop pembinaan bagi kepala sekolah dan guru yang bertempat di Aula Hotel Remaja Indah. Workshop ini fokus pada pembinaan Unit Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M), kantin, dan pengelolaan sampah.

Tujuan utama dari kegiatan ini adalah agar peserta memahami dan mampu mensosialisasikan kepada warga sekolah, terutama pengelola UKS/M, kantin, dan sampah tentang cara pengelolaan yang sesuai dengan Standard Operating Procedure (SOP). Selain itu, workshop ini juga menghasilkan rencana aksi yang disusun bersama sesuai dengan kondisi masing-masing sekolah.

Menurut Koordinator Fasilitator Yayasan Celosia Kabupaten Luwu Utara, Rifki Abber, kegiatan ini dibagi menjadi dua klaster. Klaster pertama dilaksanakan pada tanggal 15-16 Juli 2024 dengan dihadiri oleh 52 orang, dan klaster kedua pada tanggal 16-17 Juli 2024 dengan peserta sebanyak 54 orang. Peserta workshop terdiri dari kepala sekolah dan pengurus UKS/M.

Kepala Dinas Pendidikan Luwu Utara, Drs. Misbah, saat membuka acara tersebut menyampaikan ucapan terima kasih kepada Save The Children dan Yayasan Celosia atas pendampingan yang telah dilakukan selama kurang lebih tiga tahun di Luwu Utara.

Dia berharap kegiatan ini dapat diterapkan dan mengedukasi siswa terkait kesehatan dasar dan kebersihan di sekolah. “Jika kita melaksanakan program kesehatan dengan baik, maka siswa akan tumbuh menjadi anak yang berhasil. Melalui workshop hari ini, peserta diharapkan dapat memberikan rekomendasi kepada yayasan untuk program-program terkait kesehatan di sekolah,” ujar Drs. Misbah.

Workshop ini juga dihadiri oleh PM Save The Children Robert, PM Yayasan Celosia, Nur Anwar, serta staf Save The Children dan fasilitator Kabupaten Luwu Utara.

Sejumlah narasumber yang dihadirkan yakni Kabag Kesra Kabupaten Luwu Utara Abdul Rauf  membahas tentang pembinaan UKS/M, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Ahmad Yani dengan materi tentang pengelolaan sampah, serta perwakilan dari Dinas Kesehatan Luwu Utara yang menyampaikan materi tentang pengelolaan kantin. Metode pelaksanaan workshop meliputi presentasi, diskusi kelompok, dan sesi tanya jawab.

“Kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan kapasitas dan pengetahuan kepala sekolah dan pengurus UKS/M dalam mengelola kesehatan dan kebersihan di sekolah. Dengan pemahaman yang lebih baik, diharapkan sekolah-sekolah di Luwu Utara dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan mendukung perkembangan siswa secara optimal,”  kata Rifki.

Diketahui, kegiatan ini menjadi bagian dari Healthier Smiles Programme. Program yang di kembangkan oleh Save the Children dengan dukungan Mars Wrigley Foundation. Program ini difokuskan untuk memastikan anak – anak yang bersekolah aman dan sehat dengan akses yang inklusif terhadap layanan Kesehatan, praktek hidup dan sehat baik di rumah dan di sekolah.

Program ini bekerja sama secara intensif dengan Yayasan Celosia Marennu Indonesia yang menjadi mitra pelaksana, Kelompok komunitas yang ada di masyarakat yang akan mendukung Pemerintah Daerah dan memperkuat kapasitas Pemerintah dalam pengembangan aturan, perencanaan dan akuntabilitas serta memastikan partisipasi anak dalam pelaksanaan program khususnya yang berhubungan dengan Kesehatan gigi dan mulut dan nutrisi di sekolah. (eka)