Ini Dua Desa di Luwu yang Lolos ke Final Lomba KIP Sulsel 2025
LUWU, INDEKSMEDIA.ID – Dua desa dari Kabupaten Luwu, yakni Desa Seppong dan Desa Kalibamamase, berhasil lolos ke babak final Lomba Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Desa tingkat Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2025.
Keikutsertaan kedua desa tersebut tercantum dalam surat undangan Pembukaan dan Sosialisasi Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2025 Nomor 000/9/KI-SS/I/2025 tertanggal 23 Januari 2025.
Dua desa tersebut akan mengikuti tahap awal final Lomba KIP melalui Zoom Meeting pada Jumat, 31 Januari 2025.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Luwu, Jumliana, mengungkapkan rasa syukur atas pencapaian tersebut.
Menurutnya, keberhasilan ini menjadi bukti komitmen desa dalam menerapkan keterbukaan informasi publik.
“Kami sangat bersyukur karena dua desa dari Kabupaten Luwu kembali lolos ke babak akhir Lomba KIP Desa Se-Sulawesi Selatan tahun 2025 ini. Setelah sebelumnya pada tahun 2023, kita berhasil meraih juara umum,” ujar Jumliana, Kamis (30/1/2025).
Sementara itu, Kepala Desa Seppong, Irwan Sultan, dan Kepala Desa Kalibamamase, Rusli Bara, menyatakan kesiapannya untuk mengikuti seluruh proses dan tahapan yang telah ditentukan oleh Komisi Informasi Sulawesi Selatan.
Lomba Keterbukaan Informasi Publik Desa sendiri merupakan program tahunan yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Pusat dan dilaksanakan oleh Komisi Informasi Sulawesi Selatan.
Ketua Komisi Informasi Provinsi Sulawesi Selatan, Fauziah Erwin, berharap kegiatan ini dapat mendorong desa-desa lain untuk meningkatkan transparansi dan pelayanan publik.
“Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, desa-desa di Sulsel semakin terbuka dan menyiapkan infrastruktur pendukung pelayanan informasi publik agar kebutuhan informasi masyarakat desa dapat terpenuhi,” kata Fauziah Erwin.
Dengan pencapaian ini, Desa Seppong dan Desa Kalibamamase berpeluang besar membawa nama baik Kabupaten Luwu di tingkat provinsi dan nasional dalam hal keterbukaan informasi publik.
Tinggalkan Balasan