INDEKS MEDIA LUWU RAYA

Berita Luwu Raya Hari Ini

Apresiasi Kinerja Penyelenggara, IPMAPA : Pastikan yang Terpilih Atas Kehendak Rakyat

PALOPO, INDEKS MEDIA – Pesta demokrasi Pilkada Kota Palopo telah usai. Warga telah menentukan pilihan politiknya untuk wali kota dan wakil wali kota yang akan memimpin Palopo periode 2024-2029. Dari hasil hitung cepat (quick count), pasangan calon nomor urut 4, Trisal Tahir – Akhmad Syarifuddin, unggul atas tiga kandidat lainnya.

Meski demikian, tahapan Pilkada masih berlanjut, termasuk proses rekapitulasi suara di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Dalam proses ini, beberapa isu mencuat, seperti wacana Pemungutan Suara Ulang (PSU) dan penolakan tanda tangan hasil pleno oleh saksi salah satu paslon.

Ketua Umum Ikatan Pelajar Mahasiswa Palopo (IPMAPA), Egar Muhammad, menanggapi isu tersebut dengan pandangan yang menenangkan. Menurutnya, isu PSU tidak mungkin terjadi jika merujuk pada PKPU No. 17 Tahun 2024 dan Keputusan KPU No. 1774 Tahun 2024, yang mensyaratkan PSU hanya jika ditemukan pelanggaran serius, seperti lebih dari satu orang memilih di TPS yang sama secara ilegal.

Selain itu, Egar menganggap penolakan tanda tangan oleh saksi salah satu paslon lebih bersifat subjektif dan tidak relevan. “Rapat pleno di tingkat PPK fokus pada sinkronisasi surat suara dari tiap TPS, bukan pada persoalan administratif calon. Karena itu, penolakan tanda tangan tidak memengaruhi hasil rekapitulasi,” jelasnya.

Egar juga mengingatkan bahwa hasil hitung cepat bukan penentu kemenangan paslon. “Kita harus menunggu hasil resmi dari KPU melalui rekapitulasi manual secara berjenjang. Semua pihak harus menghormati keputusan akhir tersebut,” tambahnya.

Egar berharap semua pihak, termasuk tim pemenangan paslon, menerima keputusan akhir KPU dengan legowo. Ia juga mendorong pihak yang kalah untuk melakukan evaluasi internal dan mencari penyebab mengapa tidak berhasil menarik simpati mayoritas rakyat.

“Dalam politik, kemenangan atau kekalahan adalah bagian dari dinamika. Yang penting, kita semua memastikan bahwa pemimpin yang terpilih benar-benar atas kehendak rakyat,” pungkas Egar Muhammad.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini