INDEKS MEDIA LUWU RAYA

Berita Luwu Raya Hari Ini



Inisiatif Kapolres Palopo Kerahkan Ekskavator Buka Akses Jalan Penghubung Dua Kecamatan di Luwu

Liq

LUWU INDEKSMEDIA- Sejak longsor yang terjadi pada 3 Mei lalu, akses jalan yang menghubungkan Kecamatan Bua Ponrang (Bupon) dengan Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu tersebut masih putus total, menghambat mobilisasi logistik dan evakuasi warga terdampak longsor di Latimojong. Baik kendaraan roda dua maupun roda empat tidak bisa melalui jalur tersebut.

Oleh karna itu Kapolres Palopo, AKBP Safi’i Nafsikin, inisiatif mengerahkan satu unit alat berat berupa ekskavator untuk membuka akses jalan tersebut.

“Hari ini kami bersama jajaran Polres Palopo, didampingi Kepala Desa Pangi dan Kapolsek Bupon, meninjau jalan yang tertutup longsor. Selain membawa bantuan sembako bagi warga terdampak longsor di Latimojong, kami juga mengerahkan satu unit ekskavator untuk membuka akses jalan penghubung Kecamatan Latimojong dengan Bupon,” ujar AKBP Safi’i di lokasi titik longsor, Senin 13/05/2024.

Menurut Safi’i, alat berat tersebut diperkirakan mulai bekerja besok. “Alat beratnya masih dalam perjalanan, kemungkinan merapat ke lokasi malam nanti. Dan besok mulai beroperasi membuka jalan,” lanjutnya.

Kapolres Palopo juga menginstruksikan kepada Kades Pangi untuk mendirikan posko induk di rumahnya, agar bantuan bagi warga korban longsor di Kecamatan Latimojong bisa dikumpulkan terlebih dahulu di posko tersebut sebelum disalurkan saat akses jalan sudah dibuka.

Bantuan alat berat dari Polres Palopo mendapat apresiasi warga melalui Kepala Desa Pangi, Muchtar. “Saya, Kepala Desa Pangi, mewakili warga menyampaikan terima kasih banyak kepada Kapolres Palopo beserta jajarannya karena telah mengerahkan bantuan alat berat untuk membuka akses jalan yang telah lama tertutup tanah longsor sehingga menghambat mobilisasi logistik dan evakuasi warga. Kami juga menerima bantuan sembako yang sangat berarti bagi kami. Terima kasih banyak kepada Kapolres Palopo beserta jajarannya atas kepeduliannya kepada warga kami,” ucap Muchtar.

Muchtar menjelaskan bahwa butuh waktu lebih dari satu hari untuk membuka jalur hingga sampai ke Latimojong karena medan yang ekstrem dan banyaknya titik longsor dari wilayah Desa Malenggang, Kecamatan Bupon, sampai Desa Pangi, Kecamatan Latimojong.

“Titik longsor dari Desa Malenggang sampai Desa Pangi, terhitung lebih dari 10 titik. Ada yang longsornya hanya menutup jalan dan ada juga badan jalan yang sampai amblas. Untuk membuka jalur menggunakan alat berat, perkiraan saya butuh waktu sampai tiga hari,” ungkap Muchtar.

Selain itu, komunitas IOF Palopo juga hadir di lokasi tersebut untuk menyalurkan bantuan sembako yang dibawa dari posko induk di Lapangan Andi Djemma Belopa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini