Imbas Kecelakaan Kerja di PT BMS, DPRD Luwu Minta Transparansi

LUWU, INDEKSMEDIA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Luwu menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan PT Bumi Mineral Sulawesi (BMS) terkait insiden kecelakaan kerja yang menimpa salah satu pegawai perusahaan. RDP ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan mahasiswa yang sebelumnya menyuarakan tuntutan terkait keselamatan kerja dan transparansi tenaga kerja di lingkungan industri.

Ketua DPRD Luwu, Ahmad Gazali, dalam pernyataannya menegaskan bahwa pihaknya telah memberikan rekomendasi sesuai dengan tuntutan mahasiswa.

“Tuntutan mahasiswa sudah kita rekomendasikan,” ujar Ahmad Gazali, Jumat (21/3/2025).

Salah satu rekomendasi yang disampaikan adalah pembentukan tim investigasi untuk menyelidiki berbagai isu yang berkembang di sekitar industri.

“Salah satunya terkait pembentukan tim investigasi untuk menindaklanjuti isu-isu yang berkembang,” lanjutnya.

Dalam RDP tersebut, DPRD juga menyoroti pentingnya transparansi dalam tenaga kerja, baik tenaga kerja lokal maupun tenaga kerja asing yang berada di lingkar industri.

“Salah satu diantaranya adalah kecelakaan kerja yang merenggut nyawa korban, terkait transparansi tenaga kerja dan tenaga kerja asing yang berada di lingkar industri,” ungkapnya.

Selain itu, DPRD menegaskan bahwa perusahaan harus memberikan kesempatan kerja bagi masyarakat sekitar, dengan tetap memperhatikan standar kompetensi yang ditetapkan.

“Kita sudah merekomendasikan untuk menempatkan masyarakat lingkar industri, tetapi tentunya pemenuhan standar kompetensi perusahaan yang harus diutamakan,” pungkasnya.