Sugi Performing Arts Palopo Harumkan Indonesia di Korsel

PALOPO,INDEKSMEDIA.ID – Sugi Performing Arts, sebuah sanggar tari kebanggaan Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel), berhasil mengharumkan nama Indonesia di panggung internasional.

Mereka menjadi perwakilan tunggal Indonesia dalam ajang bergengsi Andong International Mask Dance Festival 2025 yang berlangsung di Andong, Korea Selatan (Korsel), mulai 25 September hingga 7 Oktober 2025.

Festival ini dikenal sebagai salah satu festival tari internasional paling bergengsi di dunia, dengan partisipasi dari 30 negara, termasuk Korea Selatan, Taiwan, India, Malaysia, Singapura, Jepang, Thailand, Sri Lanka, Rusia, Latvia, Selandia Baru, dan negara lainnya.

Dalam penampilannya, Sugi Performing Arts memukau penonton dengan lima tarian tradisional khas Sulawesi Selatan (Sulsel): Tari Meong Ampalo, Tari Sumange Sipakalebbi, Tari Measa Aroa, Tari Pajaga Makkunrai Wajo, dan Tari Rambu Solo.

Muhammad Aulia Rakhmat, Art Director Sugi Performing Arts, mengungkapkan rasa terima kasihnya.

“Kami berterima kasih kepada Kementerian Kebudayaan atas dukungan, kepercayaan, serta fasilitas yang diberikan. Semoga kami bisa memberikan yang terbaik untuk Indonesia,” kata Muhammad Aulia Rakhmat, Jumat (03/10/2025).

Ia juga secara khusus menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Palopo,

“Kami juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Walikota Palopo, Naili Trisal, atas dukungan penuh yang telah diberikan kepada kami, sehingga Sugi Performing Arts dapat mewakili Indonesia di kancah internasional.”ucap Muhammad Aulia Rakhmat saat dikonfirmasi pada Jumat, 3/10/2025.

Senada dengan itu, Ketua Sugi Performing Arts, Irvan Dahlan, menambahkan bahwa kesempatan ini adalah sebuah kebanggaan. “Bisa membawa nama sanggar kami hingga ke level internasional adalah kebanggaan yang tak ternilai,” tegasnya.

Tim delegasi Indonesia yang terlibat dalam festival ini terdiri dari Muhammad Aulia Rakhmat (Art Director), Irvan Dahlan (Ketua Sugi Performing Arts), Husni Utami Sugihartono (Koreografer), Ade Putra Prawira (Musik), serta para penari berbakat seperti Nurul Salsabila Patty, Qisti Mardatila Amran, Arfilia Ananda, Mutia Nurfadella Ali, dan Anugrah Tripuspita Kadriah.

Kehadiran mereka di festival ini menjadi bukti nyata kekayaan budaya Indonesia yang mampu bersaing dan diakui di kancah global. (Andri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

Maaf Untuk Copy Berita Silahkan Hubungi Redaksi Kami!