Dugaan Korupsi Gedung DPRD Palopo, Kadis PUPR Buka Suara

PALOPO, INDEKSMEDIA.ID – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Palopo, Harianto, memberikan klarifikasi terkait dugaan kasus korupsi pembangunan gedung DPRD Kota Palopo senilai sekitar Rp21 miliar. Ia menyampaikan bahwa seluruh proses pembangunan sudah melalui pengawasan Inspektorat dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“Kalau soal dugaan (korupsi), siapapun boleh menduga. Namun semua ini sudah melalui proses dari Inspektorat dan BPK,” kata Kadis PUPR Palopo, Harianto kepada indeksmedia.id, Senin (22/9/2025).

Ia menjelaskan lebih lanjut mengenai mekanisme pengawasan, bahwa setiap temuan terkait dugaan penyimpangan anggaran dapat dipastikan melalui Inspektorat, yang bertugas melakukan pengawasan internal pemerintah daerah.

“Kalau ada temuan seperti yang diduga itu, bisa dipastikan di Inspektorat. Karena mereka yang melakukan pengawasan terkait internal pemerintahan, yah, saya kira begitu,” katanya.

Mengenai nilai proyek dan pekerjaan tambahan, Harianto menjelaskan bahwa proyek utama gedung DPRD senilai sekitar Rp21 miliar. Ia menambahkan bahwa beberapa pekerjaan tambahan, seperti pagar, lanskap, dan pelataran jalan, berada di luar tahap utama dan dikerjakan oleh unit lain, yakni bagian Bina Marga.

“Seingat saya kalau tidak salah sekitar Rp21M. Kalau proyek tambahan itu seperti pagar, lanskap, dan pelataran jalan kantor DPRD di luar tahap,” ungkapnya.

Ia kemudian memberikan penjelasan soal detail pekerjaan tambahan dan pelataran jalan, yang dikerjakan oleh unit berbeda, agar tidak tercampur dengan pekerjaan gedung utama.

“Saya kurang tahu kalau nominal berapa pekerjaan tambahan itu. Kalau jalan yang pelataran itu, dikerjakan oleh bagian Bina Marga,” jelasnya.

Harianto menanggapi kekhawatiran soal retakan pada gedung. Ia menjelaskan bahwa gedung utama sudah dibangun sesuai spesifikasi teknis, dan retakan yang muncul memang sesuai material yang digunakan sehingga bukan indikasi penyimpangan.

“Kalau soal bangunannya semua sudah sesuai dengan spesifikasi. Oh iya yang retak itu? Iya, memang spesifikasinya seperti itu memang,” tandasnya.