Seret Nama Komisioner Baznas Palopo, Begini Kronologi Dana Infaq Masjid Tidak Tersalur

Gie

PALOPO, INDEKSMEDIA.ID – Polemik dugaan penggelapan dana infaq Masjid Nur Afiat, Kelurahan Lagaligo, Kecamatan Wara, Kota Palopo, terus bergulir. Salah satu nama komisioner Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Palopo berinisial IB, diduga sebagai dalang sehingga dana tersebut tidak tersalurkan.

“Untuk uang infaq, bahwa pak IB ini sebagai Komisioner Baznas, dia minta kepada kami itu uang infaq dikumpulkan dia,” kata salah seorang pengurus masjid, Rabu (3/9/2025).

Pengurus masjid menyebut, selain sebagai komisioner Baznas, IB juga menjabat sebagai ketua pengurus masjid sebelumnya. Ia sempat berjanji akan menyalurkan dana infaq itu, namun hingga kini tidak pernah dilakukan.

“Dia kan sebagai ketua pengurus masjid dan dia juga sebagai pengurus Baznas, dia bilang ‘nanti saya yang antarkan ini (uang)’ tapi tidak sampai,” katanya.

Lebih lanjut, pengurus masjid menuturkan bahwa IB bahkan sempat beralasan akan mengganti dana infaq yang tak tersalurkan tersebut. Hal itu menimbulkan kecurigaan kuat bahwa dana telah digunakan secara pribadi.

“Pas ditanyakan uang itu, ada bahasanya pak IB itu, katanya nanti dia ganti. Berarti memang dia yang pakai. Ini masalah sudah besar dan saya juga mau cari tau takutnya ada orang yang berperasangka buruk juga ke saya,” jelasnya.

Kasus ini pun sudah dilaporkan ke Biro Hukum Baznas RI. Menurut pengurus masjid, pihak Baznas RI menyampaikan bahwa dana akan diganti menggunakan gaji IB. Namun, hingga kini kepastian soal pengembalian tersebut belum jelas.

“Waktu kita melapor ke Biro Hukum Baznas RI, Biro Hukum kan bahasanya yang bersangkutan itu sudah ditelpon dan nanti diganti dengan gajinya. Cuma saya belum tau sekarang ini sudah diganti atau tidak, kan sudah awal bulan baru ini,” ungkapnya.

Ia menambahkan, persoalan ini sebenarnya sudah pernah dibicarakan dalam rapat bersama pengurus lama. Saat itu, IB bersikeras mengaku dana sudah disalurkan dan bahkan berjanji menunjukkan buktinya. Namun janji tersebut tak pernah dipenuhi.

“Kan waktu tempo hari juga dulu pas lagi hangat-hangatnya ini pembahasan sebelum diganti kepengurusannya ketua lama, itu kita duduk bersama. Dan pada saat itu kita tanyakan dana infaq yang dia sampaikan bahwa itu uang bahwa sudah sampai itu uang dan dia siap tunjukkan suratnya satu atau dua hari kedepan,” terangnya.

Namun, hingga kini IB masih terkesan mengelak dan tidak menunjukkan itikad baik. Pihak pengurus masjid menegaskan siap menempuh jalur hukum jika dana infaq tersebut tidak segera dikembalikan.

“Tapi kita sebagai jemaah kebenarannya ini barang, tapi dia masih mengelak. Jadi seakan-akan tidak merasa bersalah. Kalau dia tidak kembalikan, kita akan laporkan dugaan penggelapan dana infaq,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

Maaf Untuk Copy Berita Silahkan Hubungi Redaksi Kami!