Bangun Sentra Sawit, Bupati Luwu Utara Temui Ditjen Perkebunan
LUWU UTARA, INDEKSMEDIA.ID – Kabupaten Luwu Utara yang dikenal sebagai salah satu penghasil kelapa sawit terbesar di Sulawesi Selatan (Sulsel), berupaya mengakselerasi penerapan sistem pertanian berkelanjutan dengan sawit sebagai komponen utama.
Bupati Luwu Utara, Andi Abdullah Rahim, mengungkapkan pemerintah daerah tengah mendorong penerapan sistem persawitan terintegrasi untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Upaya itu dibahas saat dirinya beraudiensi dengan Sekretaris Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian, Heru Tri Widarto, di Jakarta, Rabu (13/8/2025).
“Upaya kita saat ini untuk mendukung sistem pertanian berkelanjutan ialah membentuk sistem persawitan terintegrasi dengan pembuatan desain jalan perkebunan sawit yang menghubungkan jalan antardesa, yang nantinya akan menjadi sentra ekonomi sawit,” ujar Andi Rahim, Jumat (15/8/2025).
Bupati menjelaskan, sentra ekonomi sawit yang terpusat akan lebih cepat berkembang. Kawasan itu akan masuk dalam rencana pengembangan kebun sawit, dengan tetap memperhatikan peruntukan lahan per jenis tanaman.
Namun, kata Andi Rahim, program ini memerlukan dukungan sarana dan prasarana memadai. Karena itu, ia berharap Ditjen Perkebunan dapat membantu pengadaan infrastruktur pendukung.
“Untuk kebutuhan sarana dan prasarana, seperti jalan, jembatan, pabrik pengolahan, sistem pasar, hingga alat seperti excavator, shredder, mobil truk, dan alsintan lainnya, insya Allah juga akan direalisasikan,” katanya.
Sebagai informasi, sistem persawitan terintegrasi menggabungkan budidaya sawit dengan sarana pendukung seperti infrastruktur jalan, jembatan, pabrik, dan pasar dalam satu kesatuan yang saling menunjang.
“Mohon doa dan dukungan masyarakat Luwu Utara,” pungkasnya.
Dalam kunjungan tersebut, Bupati Andi Rahim turut didampingi Wakil Bupati Jumail Mappile, Kepala Bapperida Aspar, serta Plt. Kasubag Protokol Setda Luwu Utara, Hendra Yusab.





Tinggalkan Balasan