Polres Luwu Kejar Pelaku “Berpangkat” Kombes

*Lanjutan Kasus Penipuan Casis Bintara Polri 2024

LUWU,INDEKSMEDIA.ID-Masih ingat dengan kasus penipuan Calon Siswa (Casis) Bintara Polri Tahun 2024 yang berhasil diungkap Polres Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel)?.
Setelah melakukan rangkaian penyidikan terhadap dia tersangka yakni HA dan MR, terungkap masih ada seorang pelaku yang mengaku berpangkat “Kombes” yang ikut terlibat dalam kasus tersebut.
Hanya saja, polisi belum bisa menyebut identitas pria yang mengaku Kombes dengan alasan proses penyidikan masih sementara berjalan.
“Memang saat Konfrensi Pers terlihat seorang pelaku (perempuan) menangis histeris tapi disitu kita tidak bisa pastikan apakah memang benar-benar nagis mengeluarkan air mata atau tidak, sebab yang bersangkutan pakai kaca mata dan masker. Tapi, kalau dikatakan apakah masih ada pelaku lainnya, kami jawab tentu ada, yakni seorang pria yang perannya disitu mengaku sebagai Kombes,” kata Kanit I Pidum Polres Luwu, Ipda Hasrum Dakka, kepada Indeksmedia, Jumat, 18/04/2025.
Mantan Intelejan Polres Palopo ini, mengatakan, HA dan MR, sebelumnya diamankan Kota Makassar.
Dari keterangan kedua pelaku dijelaskan seorang rekannya yang belum ditangkap masih berada di wilayah Sulsel.
“Memang HA sendiri mengaku berpangkat Irjen sedang MR perannya mengaku memiliki jaringan petinggi di Mabes Polri.
“Kami sementara melakukan pengejaran terhadap seorang pelaku yang mengaku Kombes. Mohon doanya,” ucap pria yang akrap dipanggil Daeng Accung.

Diberitakan sebelumnya, dalam kasus penipuan Casis Bintara Polri Tahun 2024, berhasil mengungkap kerugian sebesar Rp750 Juta.

Modusnya menjanjikan kelulusan terhadap Calon Siswa (Casis) Bintara Polri, ujung-ujungnya korban gigit jari.
Seperti di Kabupaten Luwu, dua pelaku penipuan Casis Bintara Polri Tahun Anggaran 2024, berhasil ditangkap Polres Luwu, Sulsel.

Pelaku yang baru diketahui berjumlah tiga orang (satu dalam pengejaran) itu, memasang target Rp300-400 juta kepada Casis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

Maaf Untuk Copy Berita Silahkan Hubungi Redaksi Kami!